6 Jenis Ruam pada si Kecil dan Cara Mengatasinya

Ketebalan kulit bayi tidak lebih dari setengah ketebalan kulit orang dewasa. Hal ini menjadi salah satu penyebab mengapa kulit si Kecil sangat sensitif dan mudah mengalami ruam. Pada bagian kulit yang lembab dan hangat akan memudahkan perkembangan bakteri hingga menimbulkan infeksi dan ruam. Namun, jika kulit si Kecil kering, maka si Kecil lebih mudah merasakan gatal-gatal dan memicu ruam pada kulitnya.

Yuk, kenali 6 jenis ruam yang paling umum terjadi pada si Kecil dan  cara tepat mengatasinya!

Ruam Popok
Ruam popok adalah becak merah yang muncul pada area sekitar popok. Penyebabnya adalah gesekan dari popok atau akibat terkontaminasi feses dan urine. Penyebab lainnya adalah penggunaan popok yang terlalu ketat, atau bahan popok yang tidak cocok untuk kulit si Kecil. Untuk menghindrari masalah ini, Mom perlu memilih jenis popok yang sesuai dan menjaga kebersihan kulit si Kecil. Jadi, biasakan untuk rajin mengganti popok si Kecil juga ya Mom.

Jerawat
Menurut American Academy of Dermatology, sekitar 20% bayi yang baru lahir memiliki jenis jerawat yang disebut sebagai neonatal acne. Biasanya akan terlihat ketika si Kecil berusia sekitar 2 mingu. Jerawat pada bayi dapat berkembang kapan saja sebelum usianya memasuki 6 minggu ya Mom. Ciri bentuknya seperti jerawat yang dialami oleh anak remaja, seperti benjolan merah dan kekuningan. Jerawat si Kecil dipicu oleh hal-hal yang umum, seperti produksi minyak, bakteri, atau hormon pada tubuh si Kecil. Lalu, kenapa jerawat selalu muncul di awal bulan kelahiran si Kecil ya Mom? Nah, hal ini terjadi karena sebum yang diproduksi oleh kulit lembut si Kecil bercampur dengan hormon Mom yang masih melekat pada tubuh si Kecil ya Mom.
Berikut merupakan bentuk jerawat yang biasa dialami oleh si Kecil:

Eksim
Eksim merupakan masalah kulit yang menyebabkan kondisi kulit mengalami iritasi atau kering. Menurut Journal of Clinical and Investigative Dermatology, eksim dapat membuat kulit kepala gatal, mengelupas, radang, dan pruritus (rasa gatal pada tubuh yang disertai ruam). Eksim berawal dari kulit kering, kemudian mulai mengalami ruam merah dan disertai gatal yang dapat menyebar, apalagi saat kulit tergores.
Si Kecil dari usia 1 bulan hingga 2 tahun biasanya mengalami eksim di bagian pipi dan sisi luar lengan dan kaki. Ketika si Kecil mengalami masa tumbuh gigi, yaitu di awal usia 2-3 bulan, Ia mungkin juga mengalami ruam liur di sekitar mulut dan dapat menyebabkan eksim kambuh.

Biduran
Biduran adalah kondisi ruam yang menonjol seperti bentol berwarna merah pucat dan muncul secara tiba-tiba. Si Kecil yang mengalami biduran akan merasakan efek gatal pula. Biduran biasa muncul pada wajah, tangan, kaki, dan kelamin. Banyak hal yang dapat memicu biduran, yaitu infeksi virus, infeksi bakteri, alergi makanan bayi, faktor lingkungan, gigitan serangga atau sengatan lebah, maupun kondisi autoimun yang melemah.

Jika bayi terkena biduran, disarankan untuk tidak memandikannya dengan air hangat. Gunakanlah air yang dingin tetapi jangan terlalu dingin. Karena, air dingin bisa meredakan rasa gatal dan iritasi pada kulit.

Biang Keringat
Biang keringat adalah benjolan kecil berwarna merah muda dan biasanya muncul di bagian tubuh si Kecil yang cenderung berkeringat, seperti leher, selangkangan, ketiak. Munculnya biang keringat ini  dipicu oleh keringat yang terjebak di bawah kulit sehingga menyebabkan benjolan merah atau lepuh. Biang keringat seringkali terjadi pada musim kemarau ketika cuaca panas dan lembap. Selain itu, pakaian yang sempit dan terlalu tebal juga dapat memicu biang keringat pada si Kecil. Untuk megatasinya, pastikan suhu dan kelembapan di dalam ruangan cukup, gunakan pakaian yang sejuk dan nyaman bagi si Keil, serta tetap menjaga kelembapan kulitnya sepanjang hari.

Ruam pada Lipatan Kulit

Umumnya, ruam pada lipatan kulit ini  berbentuk bintik-bintik kecil dan terasa gatal, terasa kasar, serta menimbulkan sensasi terbakar dan nyeri. Ruam tersebut biasanya berbentuk simetris dan bisa muncul pada kedua sisi lipatan kulit. Gejala ini dapat menjadi semakin buruk apabila bersentuhan dengan cairan tubuh seperti urine, keringat, dan feses si Kecil. Kulit pada bagian lipatan tubuh yang mengalami masalah biasanya lebih lembap, sehingga bakteri maupun jamur dapat dengan mudah tumbuh di lingkungan tersebut dan menyebabkan infeksi.

Setelah mengetahui penyebab dan cara mengatasi ruam seperti yang teLah dijelaskan, Mom juga perlu mengingat bahwa ketika masalah ruam yang terjadi pada si Kecil harus dirawat dengan tepat sehingga tidak memperparah ruam atau meninggalkan bekas. Lalu, bagaimana cara tepat untuk merawat ruam yang dialami oleh si Kecil?

  • Pastikan untuk selalu menjaga kelembapan kulit si Kecil, terutama pada area sekitar ruam
  • Mandikan si Kecil setiap hari dengan cara rutin dan tepat
  • Gunakan NAIF Nurturing Cream untuk membantu merawat masalah kulit yang dialami oleh si Kecil

Review dan Testimoni NAIF Nurturing Cream by Mom Rahma

NAIF Nurturing Cream dapat menjadi pilihan yang tepat untuk merawat beragam  jenis ruam yang dialami si Kecil. Nurturing Cream mengandung bisabolol, yaitu salah satu kandungan terbaik untuk merawat kulit eksim dan terkena ruam. Selain merawat ruam pada kulit si Kecil, kandungan Macadamia Nut Oil, Sweet Almond Oil, serta Avocado Oil dapat menutrisi dan menjaga kelembapan kulit si Kecil. Karena berbahan natural, Moms dapat mengoleskan Nurturing Cream pada seluruh bagian kulit si Kecil, termasuk bagian wajahnya. Selain itu, Nurturing Cream juga nyaman digunakan untuk sehari-hari karena tidak menyebabkan ketergantungan adan menyerap dengan cepat pada kulit si Kecil ya Mom.

 

Find Us :