9 Teknik Pijat Sederhana untuk Mendukung Tumbuh Kembang si Kecil

Pada dasarnya tujuan pijat untuk si Kecil adalah untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan bayi dengan memberikan stimulasi raba, gerak dan kombinasi stimulasi lainnya. Untuk mengoptimalkannya, stimulus harus diberikan dengan keadaan yang menyenangkan dan nyaman. Tidak perlu berlebihan, Mom cukup memberikan pijatan sekitar 15 menit, dan sebaiknya diberikan secara rutin. Menurut IDAI, tidak ada batasan baku mengenai frekuensi pemberian pijatan per hari. Namun, sebaiknya Mom menjadikan stimulasi pijat suatu rutinitas dan bila mungkin dilakukan tiga kali sehari.

Teknik untuk memijat si Kecil cukup bervariasi dan sebisa mungkin meliputi seluruh bagian tubuh. Urutan pada teknik pemijatan ditujukan agar tidak ada bagian tubuh yang terlewati, namun dapat diberikan tidak secara berurutan. Berikut merupakan beberapa teknik pijat sederhana yang dapat Mom coba di rumah untuk membantu mengoptimalkan tumbuh kembang si Kecil :

  1. Caress love : Letakkan kedua tangan di atas dahi si Kecil, lalu pijat secara perlahan ke bawah mengarah ke dagu.
  2. Relax : Berikan pijatan di atas alis, dari tengah ke arah samping menggunakan kedua ibu jari secara perlahan
  3. Smile : Bentuk pola senyuman di atas bibir si Kecil menggunakan kedua ibu jari, kemudian lakukan hal yang sama pada bagian bawah bibir si Kecil.
  4. Butterfly: Dengan kedua telapak tangan yang diletakkan di tengah dada, gerakkan kedua telapak tangan ke atas sampai di bawah leher. Kemudian ke samping dan kebawah kembali ke tengah, tanpa mengangkat tangan.
  5. Cross/menyilang :Letakkan kedua telapak tangan di kedua sudut tulang rusuk terbawah. Pijat menyilang dari arah pinggang menuju bahu dan sebaliknya. Lakukan secara bergantian, kanan dan kiri.
  6. Walking fingers : Tekan seluruh bagian dinding perut dengan ujung jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis bergantian berjalan dari kanan ke kiri untuk mengeluarkan gelembung-gelembung udara.
  7. Finger shake : Goyang dan tarik lembut setiap jarinya dari jempol hingga kelingking.
  8. Milking : Pegang tungkai si Kecil dengan kedua telapak tangan. Tangan kanan memegang tungkai atas dan tangan kiri memegang tungkai bawah (seperti memegang tongkat kasti). Buat gerakan seperti memerah secara berulang-ulang.
  9. Slip/Pijatan Meluncur : Baringkan si Kecil dengan posisi dada di bawah (tengkurap). Posisikan satu telapak tangan Mom, tegak lurus dengan tulang punggungnya. Gerakkan telapak tangan dengan lurus atas ke bawah, dari leher hingga bokong.

Berikut merupakan beberapa hal yang harus diperhatikan saat memijat si Kecil menurut IDAI :

  • Faktor yang terpenting adalah selalu melihat respons bayi.
  • Bila bayi menangis maka sebaiknya dicek dahulu penyebabnya, jangan memaksakan suatu jenis pijatan pada bayi.
  • Dalam memberikan pijatan, dapat diberikan stimulasi multi modal dengan memperdengarkan lagu, mengajak anak bicara dan lainnya.
  • Gunakan lotion atau baby oil untuk media antara kulit pemijat dan bayi.
  • Sebaiknya orangtua menyediakan 15 menit ke depan khusus untuk bayi tanpa terganggu apapun.

Baby oil adalah salah satu skincare khusus yang sudah menjadi kebutuhan bagi si Kecil. NAIF Soothing Baby Oil membantu proses pijit pada si Kecil. Kandungan Cottonseed oil dan bisabolol yang dapat melembabkan kulit dan merawat kulit si Kecil, bahkan kulit yang sensitif dan alergi sekalipun. Moms cukup menuangkannya pada telapak tangan, kemudian dibalurkan pada kulitnya setelah itu lakukan gerakan pijat secara lembut dan perlahan. Dengan begitu, si Kecil akan merasa rileks selama kegiatan pijat Mom.