Bagaimana Cara Mengetahui Jenis Kulit Anda? Ketahui Perawatan yang Tepat!

Setiap orang tentu memiliki jenis kulit yang berbeda-beda. Perbedaan ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lingkungan tempat tinggal, kondisi hormon, dan kandungan air di dalam kulit. Tetapi, perlu diketahui bahwa jenis kulit juga dapat berubah seiring dengan bertambahnya usia, faktor genetik dan kebiasaan merawat kulit yang kurang tepat. Jenis kulit wajah juga bergantung pada beberapa faktor seperti kandungan air yang memengaruhi elastisitas kulit, kandungan minyak yang memengaruhi kelembutan dan nutrisi kulit, serta tingkat kepekaan kulit terhadap zat tertentu.
Manakah Jenis Kulit Wajah Anda?

• Kulit Wajah Normal : Jenis kulit normal cenderung memiliki keseimbangan antara jumlah kandungan air dan minyak, sehingga kulit tampak tidak terlalu kering ataupun tidak terlalu berminyak. Jenis kulit wajah normal jarang memiliki masalah kulit, baik jerawat ataupun beruntusan. Selain itu, kulit normal tidak terlalu sensitif, terlihat cerah, dan pori-pori pun hampir tak terlihat.
• Kulit Wajah Berminyak : Kulit wajah berminyak cenderung licin dan mengkilap karena produksi minyak atau sebum yang berlebih. Meski sebum berfungsi untuk melindungi dan melembapkan kulit, namun kelebihan sebum juga dapat menyebabkan pori-pori tersumbat, dan membuat kulit rentan mengalami jerawat. Produksi sebum dapat dipengaruhi oleh faktor genetik, perubahan hormon, ataupun stres yang sedang dihadapi. Jika pori-pori besar, kulit terlihat berkilau namun kusam, dan disertai komedo yang tampak menghitam maka kemungkinan Anda memiliki jenis kulit yang berminyak.
• Kulit Wajah Kering : Kulit yang kering terjadi karena rendahnya tingkat kelembapan pada lapisan kulit terluar. Sehingga, kulit terlihat mudah pecah-pecah dan mengalami keretakan.Biasanya kulit kering memiliki pori-pori yang hampir tak terlihat, permukaan luar kulit terlihat kasar dan kusam dan kurang elastis. Jika kulit Anda sering memerah, gatal, dan bersisik maka kemungkinan Anda memiliki jenis kulit yang kering.
• Kulit Wajah Kombinasi : Kulit kombinasi merupakan gabungan dari beberapa jenis kulit. Ciri khas dari kulit kombinasi adalah area tertentu yang terasa berminyak, sedangkan bagian lainnya justru normal, kering, atau bahkan sensitif. Jenis kulit ini merupakan jenis yang paling umum. Minyak berlebih biasanya ditemukan pada area T-zone. Bagian ini mencakup dahi, hidung, dan dagu. Pipi mungkin lebih kering atau berminyak, hal ini ditentukan oleh produksi minyak alami kulit. Sementara itu, area kulit yang biasanya kering adalah kulit di sekitar mata dan mulut. Jika Anda memiliki kulit kombinasi, maka kemungkinan kulit Anda juga bermasalah dengan pori-pori besar, komedo, dan kulit mengilap. Namun, kondisinya tidak separah kulit berminyak.

1. Selalu jaga kebersihan kulit wajah dengan mencuci wajah setiap hari
2. Berikan pelembab pada kulit wajah, baik di siang dan di malam hari agar tetap terhidrasi dengan baik
3. Jika kulit tampak kusam, lakukan scrubbing sebanyak 2 kali seminggu. Untuk menghindari iritasi pada kulit, pilih scrub yang mengandung butiran halus dan mengandung bahan yang hanya dibutuhkan kulit.

• Avocado Oil : Avocado Oil sangat direkomedasikan untuk kulit kering. Kandungannya yang kaya akan vit E, oleic acid dan lecithin membantu memberi kelembapan ekstra pada kulit di malam hari, mudah diserap, dan menyamarkan tanda penuaan.
• Linseed Oil : Mengandung Omega 3 yang berfungsi sebagai anti peradangan pada kulit yang sedang bermasalah, seperti jerawat.
• Sunflower Seed Oil : Kaya akan selenium, magnesium, dan vitamin E yang membantu proses pemulihan dan bekas luka pada kulit wajah.
• Macadamia Nut Oil : Macadamia Nut Oil merupakan sumber Omega 7 yang mendukung terbentuknya membran sel sehat pada kulit. Selain itu, kandungan flavonoid dan lemak esensialnya merupakan bahan favorit dalam produk skincare anti-aging.
• Sweet Almond Oil : Almond Oil bersifat sebagai pelembut untuk wajah, kandungan vitamin E yang terdapat pada bahan ini membantu menghaluskan dan melembutkan sehingga mengurangi tekstur kasar pada wajah.
• Tomato Extract : Tomato extract dapat menghasilkan SPF 6  yang dapat menjadi perlindungan tambahan dari paparan sinar matahari di siang hari.

Sesuai dengan kebutuhan semua jenis kulit, terutama untuk membantu melembabkan dan menutrisi kulit, NAIF dapat menjadi pilihan yang tepat. NAIF Nurturing Night Cream dan NAIF Nurturing Day Cream menjadi kombinasi yang cocok untuk semua jenis kulit karena kandungannya yang natural. Kedua cream ini baik untuk membantu melembabkan, menutrisi, membantu proses regenerasi kulit ataupun melindungi kulit dari paparan sinar matahari.