Mengapa Rambut Bayi Tipis dan Sulit Tumbuh ya Moms?
Semua Moms pasti menginginkan supaya rambut si Kecil tumbuh sehat dan lebat. Sebaliknya, jika rambut si Kecil terlihat sangat tipis dan kulit kepalanya kering, Moms akan khawatir kalau-kalau ada yang tidak beres dengan kesehatannya.
Yuk, ketahui penyebab rambut si Kecil yang sulit tumbuh!
Pada dasarnya, kondisi rambut bayi sangat dipengaruhi oleh faktor genetik. Faktor ini tentu tidak dapat diubah, oleh karena itu Moms tidak perlu terlalu khawatir ya. Si Kecil dilahirkan dengan kondisi yang berbeda-beda dengan anak seusianya, termasuk kondisi rambut dan kulit kepala. Ada anak yang lahir dengan rambut tebal, ada pula dengan rambut tipis. Bahkan, beberapa rambut anak tidak kunjung tumbuh meski usianya sudah lebih dari dua tahun.
Berikut penyebab rambut yang sulit tumbuh pada si Kecil :
- Genetik
Menurut para ahli, faktor yang paling mempengaruhi kondisi rambut si Kecil adalah genetik yang diwariskan oleh orangtuanya. Bahkan, bentuk rambut dan warna rambut pun dapat dipengaruhi oleh genetik Moms dan Dads juga lho.
- Rambut Rontok
Pada enam bulan pertama kehidupan, kebanyakan bayi akan kehilangan rambutnya secara perlahan-lahan. Kondisi ini merupakan hal yang normal, karena rambut si Kecil sedang berada pada fase pergantian dari rambut bayi ke rambut dewasa.
- Infeksi Jamur
Jamur dapat menyebabkan kulit kepala si Kecil terinfeksi, sehingga rambutnya menjadi rontok.Tinea capitis, sejenis kurap, dapat menyebabkan balita kehilangan sebagian besar rambut di bagian belakang kulit kepalanya jika kulit kepalanya tidak bersih dan terlalu lembab. Selain itu, cradle cap juga dapat memicu kerontokan pada kulit kepalanya.
- Alopecia Areata
Gangguan autoimun ini dapat menyebabkan kebotakan pada kepala si Kecil. Kondisi ini tidak bisa diobati, tetapi rambut masih mungkin untuk bisa tumbuh kembali dengan perawatan yang tepat.
- Traksi Alopecia
Menurut ahli, Traksi alopecia merupakan penyebab yang sangat umum dari kerontokan rambut balita, khususnya anak perempuan.
Hal ini terjadi karena terlalu sering melakukan penataan rambutnya, sehingga pertumbuhan rambut si Kecil menjadi buruk. Jadi, Moms dan Dads tidak disarankan terlalu sering mengikat dan menata rambut si Kecil ya.
- Kekurangan Gizi
Nutrisi yang baik tentu penting untuk pertumbuhan si Kecil, termasuk pertumbuhan rambutnya. Ketika si Kecil kurang mendapatkan cukup vitamin, mineral, dan protein, rambut mereka juga bisa mengalami kerontokan.
Selain memenuhi nutrisinya, salah satu cara untuk mencegah iritasi pada kulit si Kecil adalah memilih shampoo khusus si Kecil. Pastikan kandungannya tidak mengandung harsh chemicals yang dapat menyebabkan iritasi dan bisa digunakan si Kecil setiap hari ya Moms. Selain membersihkan kulit kepalanya, shampoo si Kecil juga harus dapat memberikan kelembapan pada kulitnya. Sehingga pertumbuhan rambut pada kulit kepala lebih optimal. Salah satu kandungan hair care seperti SCS (Sodium Coco Sulfate) dapat membersihkan kulit kepala dan rambut si Kecil dan tidak pedih jika terkena mata. Kandungan lainnya seperti Cotton Seed Oil & Hydrolyzed Wheat Protein (gandum) juga mampu menutrisi dan melembabkan kulit kepala dan rambutnya sehingga tampak lebih sehat. Jadi, pastikan kandungan shampoo tepat ya Moms!